DPRD Kaltim Minta Pemerintah Kaji Ulang Sistem Evaluasi Pendidikan Pasca-Penghapusan Ujian Nasional

- Jurnalis

Selasa, 12 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin. (Humas DPRD Kaltim)

Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin. (Humas DPRD Kaltim)

Ikntoday.id, Samarinda – Penghapusan Ujian Nasional (UN) oleh pemerintah sejak tahun ajaran 2021 dan digantikannya dengan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) serta Survei Karakter mendapat sorotan dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur, Salehuddin. Menurutnya, perubahan ini membutuhkan metode baru yang objektif untuk memastikan kelulusan pelajar dapat dinilai secara berkualitas.

“Tanpa UN, kita butuh parameter lain yang bisa mengukur kompetensi siswa. Ujian atau bentuk evaluasi lain tetap penting untuk memastikan proses pembelajaran efektif,” ungkap Salehuddin.

Baca Juga :  Syarifatul Sya’diah Janjikan Dukungan Anggaran Untuk Pembangunan Sirkuit Berau

Salehudin menambahkan, UN selama ini bukan hanya sekadar ujian akhir formal, tetapi juga berfungsi sebagai standar penilaian kualitas pendidikan yang diterima siswa. Menurutnya, meski format UN dihapus, sistem evaluasi baru harus tetap mampu menilai capaian siswa dalam pendidikan.

“Sistem evaluasi yang ada sekarang perlu disempurnakan agar bisa menjadi tolok ukur yang lebih efektif dalam menilai capaian pendidikan di Indonesia,” tegas Salehuddin.

Baca Juga :  DPRD Kaltim Serukan Pemprov Siapkan Stok Beras Menghadapi Lonjakan Kebutuhan

Ia berharap pemerintah dapat memperbaiki mekanisme evaluasi yang ada agar mampu menjadi alat ukur yang lebih baik dalam melihat kualitas pendidikan di Tanah Air. Menurutnya, evaluasi pendidikan sangat penting untuk mengetahui apakah kurikulum yang diterapkan sudah tepat atau perlu ditingkatkan lebih lanjut.

“Proses evaluasi apapun namanya, perlu ada untuk memastikan apakah metode dan kurikulum yang diterapkan sudah tepat atau perlu ditingkatkan lagi,” tutup Salehudin. (MH/Adv/DPRDKaltim)

Berita Terkait

Anggota DPRD Kaltim Dorong Pengelolaan Sampah Mandiri di Samarinda
Kunjungan Perdana di Bulan Natal, Ekti Imanuel Hadiri Ibadah di Kubar
Subandi Minta Warga Kaltim Hindari Panic Buying Jelang Libur Akhir Tahun
Selamat Ari Wibowo Dukung Program Kementan untuk Generasi Millennial, Soroti Reformasi Pangan
Nama Anggota DPRD Kaltim, Abdulloh, Disalahgunakan untuk Penipuan di Media Sosial
Hadapi Era IKN, Damayanti Dorong Pemuda Kaltim Siap Memimpin
Subandi Usulkan Pengembangan Wisata Air di Lahan Eks Tambang Kaltim
Sabaruddin Panrecalle Dorong Pembangunan Jalan Layang Simpang Rapak untuk Cegah Kecelakaan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 07:32 WIB

Anggota DPRD Kaltim Dorong Pengelolaan Sampah Mandiri di Samarinda

Minggu, 1 Desember 2024 - 05:30 WIB

Kunjungan Perdana di Bulan Natal, Ekti Imanuel Hadiri Ibadah di Kubar

Jumat, 29 November 2024 - 05:25 WIB

Subandi Minta Warga Kaltim Hindari Panic Buying Jelang Libur Akhir Tahun

Jumat, 29 November 2024 - 05:21 WIB

Selamat Ari Wibowo Dukung Program Kementan untuk Generasi Millennial, Soroti Reformasi Pangan

Jumat, 29 November 2024 - 05:19 WIB

Nama Anggota DPRD Kaltim, Abdulloh, Disalahgunakan untuk Penipuan di Media Sosial

Berita Terbaru