Berkunjung ke STMIK Samarinda, Anggota DPD RI Komitmen Dorong SDM Kaltim di Bidang Pendidikan Informatika dan Komputer

Berkunjung ke STMIK Samarinda, Anggota DPD RI Komitmen Dorong SDM Kaltim di Bidang Pendidikan Informatika dan Komputer

Reporter : Herdiansyah | Editor : Buniyamin

SAMARINDA – Anggota DPD RI, Aji Mirni Mawarni berkunjung ke Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Samarinda, di Jalan Banggeris, Selasa (17/12/2024).

Dalam kunjungannya tersebut, Aji berkomitmen untuk terus mendorong Sumber Daya Manusia (SDM) melalui bidang pendidikan informatika dan komputer, serta meningkatkan program dari sekolah tinggi manajemen informatika di Provinsi Kaltim.

Menurutnya, setiap bidang pekerjaan pasti memerlukan seseorang yang menggerakkan bidang teknologi, informatika ataupun komputer. “Saya respect dengan kunjungan kali ini, mari bersama-sama mengembangkan sekolah ini sehingga anak-anak Kaltim dalam menempuh pendidikan teknologi tidak perlu keluar pulau,” ungkapnya.

Ia mengajak seluruh masyarakat Kaltim untuk menempuh pendidikan di STMIK Samarinda sehingga generasi muda cerdas terhadap perkembangan teknologi, komputer dan informatika.

Ketua STMIK Samarinda, Suwar Wiguno menyambut baik kedatangan ataupun kunjungan Anggota DPD RI tersebut. Dirinya siap bersinergi agar harapan yang digaungkan bisa segera terealisasi di STMIK.

“Semoga ini bisa segera terwujud dan impian-impian tentang pendidikan Kaltim bisa terealisasi secara bertahap,” harapnya saat mendampingi kunjungan Aji Mirni Mawarni.

Ia menjelaskan, bahwa STMIK Samarinda bergerak di bidang informatika dan komputer adalah perguruan pertama di Indonesia yang berada di luar pulau Jawa. Didirikan pada tahun 1989.

“Sejauh ini banyak alumni STMIK Samarinda yang memberikan kontribusinya terhadap daerah maupun bangsa. Seperti misalnya yang kami utus berkontribusi baik di pemerintahan dan perusahaan nasional ataupun internasional,” tegasnya.

Lebih lanjut, kata dia, kunjungan Anggota DPD RI Kaltim di STMIK Samarinda memberikan harapan kepada siswa tidak mampu dari 1393 instansi dan lembaga untuk mengenyam pendidikan di STMIK sebagai seorang ahli IT.

“Aji Mirni juga tadi menyebut akan menyekolahkan tenaga operator di lingkungan beliau sebanyak 10 orang ke STMIK Samarinda, serta mendukung peningkatan sarana prasarana di STMIK Samarinda,” tutupnya.